Ketua yayasan menjelaskan bahwa sejak awal berdirinya yayasan Harapan mulia, yayasan sudah meminta pihak PLN untuk mengevaluasi keberadaan kabel listrik tersebut
Ketua yayasan enggan menyalahkan pihak lain, namun berharap agar kejadian tersebut dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak
Menurutnya, kejadian tersebut merupakan suatu musibah yang tidak dapat diprediksi / diperkirakan sebelumnya.
Namun sebagai langkah antisipasi, pihak sekolah sejatinya sudah mengingatkan semua warga sekolah agar saling menjaga dan mengingatkan satu sama lain.
Kepala sekolah SD harapan mulia, Hartini, S.Ag mengatakan Musibah tersebut berlangsung sangat cepat.
Melihat insiden itu, petugas keamanan langsung menarik korban yang masih tersengat listrik dan mengevakuasi kedua korban ke rumah sakit menggunakan mobil wali murid lain yang berada di parkiran sekolah.
Namun nahas, korban harris yang sempat dilarikan ke RS Ak. Gani tidak tertolong dan meninggal dunia. Sedangkan korban Bima dilarikan orang tuanya ke RS Siloam palembang.
Pihak sekolah terus mendampingi keluarga korban harris sampai malam di rumah duka yang kemudian dilanjutkan pemakaman keesokan harinya.
Pihak sekolah juga turut hadir dan membantu kegiatan yasinan tahlilan di kediaman Alm. Harris
Kemudian pihak sekolah kita juga melihat kondisi Bima yang mengalami luka bakar di punggunya di RS siloam yang saat ini sudah membaik.
Pihak RS siloam masih belum memperbolehkan Bima untuk pulang karena masih perlu dilakukan observasi oleh dokter anak.
Pihak sekolah juga berusaha menghibur dan menguatkan keluarga korban agar kuat menerima musibah tersebut. Keluarga korban pun telah ikhlas menerima kejadian musibah tersebut
Dari kejadian musibah tersebut, sekretaris yayasan harapan mulia, dr. Muhammad Abdul Basith, Sp.JP menyampaikan belasungkawa yang sedalamnya kepada keluarga besar alm. Harris
Pihak sekolah telah melakukan langkah preventif agar kejadian serupa tidak terulang baik di sd harapan mulia maupun di sekolah lain
Pihak sekolah telah berkoordinasi dengan pihak PLN agar jaringan kabel listrik tersebut segera di evaluasi dan saat ini jaringan kabel tersebut sudah di evaluasi oleh pihak PLN
Pihak sekolah juga akan mengevaluasi seluruh lingkungan sekolah, mengevaluasi alat sekolah, menambah fasilitas keselamatan sehingga dapat melakukan penanganan yang cepat dan tepat kedepannya
Selain dari segi pendidikan, keselamatan warga sekolah juga menjadi prioritas yayasan agar tidak terjadi musibah serupa kedepannya. (Manda)
0 komentar:
Posting Komentar